 |
| Audiensi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Karawang bersama Pemkab Karawang, Jawa Barat |
KARAWANG,ETIKANEWS.COM - Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang H Asep Aang Rahmatullah menerima audiensi anggota Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Karawang perihal progres perbaikan jalan rusak yang menjadi kewenangan pemerintah pusat di gedung pemkab Karawang, Jawa Barat. HMI mendorong agar upaya perbaikan dilakukan secepatnya karena telah banyak korban akibat kerusakan jalan berlubang di jalan-jalan utama.
Ketua Umum HMI Cabang Karawang Reza Ferdiansyah mendesak agar perbaikan jalan rusak ini menjadi prioritas utama yang dilakukan oleh pemerintah. Sudah banyak korban berjatuhan akibat jalan berlubang.
"Kami berharap segera diperbaiki karena membahayakan keselamatan pengguna jalan,” kata ketua HMI Cabang Karawang Reza Ferdiansyah, Kamis (6/2/2025).
Sementara Sekretaris Daerah H Asep Aang Rahmatullah di ruang rapat sekda. Dalam diskusi itu, Sekda menjelaskan bahwa pembagian kewenangan jalan merupakan hal yang harus dipahami bersama.
“Jalan itu kan ada yang tanggungjawab kabupaten, provinsi dan pusat. Mayoritas aduan kepada kami mengenai kerusakan jalan ini datang dari jalan milik pemerintah pusat,” ucapnya.
Selain itu, lanjut sekda mengatakan, Pemkab telah berkali-kali melakukan sidak jalan rusak yang dipimpin langsung bupati bersama penanggungjawab jalan nasional wilayah 1 Jawa Barat. Bahkan terus difollowup dengan menelepon dan mempertanyakan kapan perbaikannya bisa dikerjakan.
"Artinya pak bupati sudah sangat ingin perbaikan jalan nasional ini dikerjakan,” tandasnya.
Sekda menambahkan, perbaikan kerusakan tidak bisa serta merta dilakukan karena harus melalui proses. Mulai dari penganggaran dan hal teknis kualitas pekerjaan yang sangat bergantung juga pada cuaca. Namun Sekda memproyeksikan kemungkinan pengerjaan jalan rusak ini akan dilakukan di bulan Maret.
“Ya kita tidak bisa bekerja hanya karena viral. Semua ada proses yang harus kita ikuti bersama. Insya Allah, Maret jalan rusak ini mudah-mudahan bisa segera diperbaiki,” pungkasnya.
Editor: Aep Apriyatna
